2. Rincian Fungsi Kendali
2.1 Operasi Berhenti
2.1.1 Berhenti akibat kesalahan
Untuk melindungi kompresor, jika terjadi kondisi yang tidak normal, sistem akan melakukan "berhenti dengan
termostat OFF" dan kesalahan akan ditentukan berdasarkan banyaknya percobaan ulang.
(Lihat "Kode kesalahan dan deskripsi" (P.63 ~) dari item-item Diagnosis Servis untuk menentukan kesalahan.)
2.1.2 Ketika Sistem dalam Mode Berhenti
Baik unit master dan slave akan berhenti.
2.2 Standby (Siaga)
2.2.1 Siaga Restart (Siaga)
Digunakan untuk menghentikan kompresor secara paksa selama 5 menit, untuk mencegah seringnya kompresor
ON / OFF dan menyamaratakan tekanan dalam sistem refrigeran.
Selain itu, untuk sementara waktu, kipas unit outdoor akan melakukan operasi residual untuk mempercepat
penyamarataan tekanan dan pencairan refrigeran ke evaporator.
2.2.2 Pengendalian pemanas rumah mesin
Untuk mencegah refrigeran mencairan di dalam minyak kompresor saat dalam mode berhenti, mode ini
digunakan untuk mengendalian pemanas rumah mesin.
Suhu pipa pembuangan
< 70˚C
Suhu pipa pembuangan
> 75˚C
2.3 Kendali Penyalaan
Pengendalian ini digunakan untuk menyamaratakan tekanan di bagian depan dan belakang kompresor
sebelum penyalaan kompresor, sehingga mengurangi beban penyalaan. Selanjutnya, Inverter di “ON (AKTIF)”
kan untuk mengisi kapasitor.
Untuk menghindari tekanan pada kompresor akibat pengembalian minyak atau yang lainnya setelah
penyalaan, lakukan pengendalian berikut.
[Kondisi Akhir]
Setelah 130 detik
· Tc > 48˚C
Kompresor inverter (INV.)
(M1C)
Katup ekspansi elektronik
(Y1E: Utama)
Kipas inverter
(M1F)
Katup ekspansi
elektronik unit indoor
(Y1E)
ATAU
· Pe < 0.54Pa
·
Pc - Pe > 0.4MPa.
Ta: Suhu udara outdoor
Tc: Tekanan tinggi yang setara
dengan suhu jenuh
Pc: Nilai yang terdeksi oleh
sensor tekanan tinggi
Pe: Nilai yang terdeksi oleh
sensor tekanan rendah
Ta < 20˚C: OFF
Ta
20˚C: Tahap 4
+1 Tahap / 15 dtk (Ketika Pc > 2.2 MPa)
-1 Tahap / 15 dtk. (Ketika Pc < 1.8 MPa)
Termo. ON: Pembukaan awal
To Next Page
Loading...
