EasyManua.ls Logo

Stanley SM16 - Page 61

Stanley SM16
104 pages
To Next Page IconTo Next Page
To Next Page IconTo Next Page
To Previous Page IconTo Previous Page
To Previous Page IconTo Previous Page
Loading...
61
BAHASA INDONESIA
13
BAHASA INDONESIA
TUJUAN PENGGUNAAN
Gergaji Persambungan Kayu Siku SM16 Anda dirancang
untuk pemotongan kayu dan aluminium, produk kayu,
produk aluminium, dan plastik. Gergaji ini melakukan
operasi penggergajian pemotongan silang, pemiringan,
dan penyikuan dengan mudah, akurat, dan aman. Alat ini
ditujukan untuk penggunaan profesional.
PETUNJUK KESELAMATAN
Definisi berikut ini menjelaskan tingkat bahaya untuk
setiap kata sinyal. Harap baca buku petunjuk dan
perhatikan simbol-simbol ini.
BAHAYA: Mengindikasikan situasi berbahaya
yang tak terelakkan, yang jika tidak dihindari,
akan mengakibatkan kematian atau cedera
berat.
PERINGATAN: Mengindikasikan situasi
berbahaya yang berpotensi terjadi, yang jika
tidak dihindari, dapat mengakibatkan kematian
atau cedera berat.
PERHATIAN: Mengindikasikan situasi
berbahaya yang berpotensi terjadi, yang jika
tidak dihindari, dapat mengakibatkan
cedera ringan atau sedang.
PEMBERITAHUAN: Mengindikasikan suatu praktik yang
tidak berhubungan dengan cedera pribadi, yang jika tidak
dihindari, mungkin mengakibatkan kerusakan barang.
Menunjukkan risiko sengatan listrik.
Menunjukkan risiko kebakaran.
Peringatan: Untuk mengurangi risiko cedera,
baca buku petunjuk manual.
Peringatan Keselamatan Alat Listrik Umum
PERINGATAN! Baca semua peringatan
keamanan, petunjuk, ilustrasi, dan spesifikasi
yang disertakan bersama alat listrik ini.
Kegagalan mengikuti seluruh petunjuk yang
tercantum di bawah ini dapat mengakibatkan sengatan
listrik, kebakaran, dan/atau cedera berat.
Simpan semua peringatan dan petunjuk untuk
referensi di masa mendatang
Istilah "alat listrik" dalam peringatan merujuk pada alat
listrik beroperasi listrik induk (berkabel) atau alat listrik
beroperasi baterai (nirkabel).
1. Keselamatan area kerja
a. Jaga agar area kerja tetap bersih dan terang.
Area yang berantakan atau gelap berpotensi
mengakibatkan kecelakaan.
b. Jangan operasikan alat listrik di lingkungan yang
memiliki potensi menyebabkan ledakan, misalnya
lingkungan yang terdapat cairan, gas atau debu.
Alat ini menghasilkan percikan yang dapat menyulut
debu atau gas.
c. Jauhkan anak-anak dan orang-orang di sekitar
Anda saat mengoperasikan alat listrik. Gangguan
dapat mengakibatkan Anda kehilangan kendali.
2. Keselamatan Kelistrikan
a. Steker alat listrik harus sesuai dengan stopkontak.
Jangan pernah memodifikasi steker dengan cara
apa pun. Jangan gunakan steker adaptor apa pun
dengan alat listrik yang dibumikan (grounded).
Steker yang tidak dimodifikasi dan stopkontak yang
sesuai akan mengurangi risiko sengatan listrik.
b.
Hindari kontak badan dengan benda-benda yang
berada di permukaan seperti pipa, radiator, kompor
dan kulkas.
Resiko sengatan listrik dapat meningkat
jika tubuh Anda bersentuhan dengan benda-benda
yang berada di permukaan.
c. Jangan sampai alat listrik ini terkena hujan atau
terpapar ke kondisi yang basah. Air yang masuk ke
alat listrik akan meningkatkan risiko sengatan listrik.
d. Jangan menyalahgunakan kabel. Jangan
sekali-kali menggunakan kabel untuk membawa,
menarik, atau mencabut alat listrik. Jauhkan
kabel dari panas, minyak, tepi tajam, atau
komponen yang bergerak. Kabel yang rusak atau
terbelit meningkatkan risiko sengatan listrik.
e. Bila mengoperasikan alat listrik di luar ruangan,
gunakan kabel sambungan yang sesuai untuk
penggunaan di luar ruangan. Menggunakan kabel
yang sesuai untuk penggunaan di luar ruangan akan
mengurangi risiko sengatan listrik.
f. Jika penggunaan alat listrik di lokasi yang lembap
tidak dapat dihindari, gunakan suplai yang terlindung
oleh perangkat arus sisa (RCD). Penggunaan RCD
akan mengurangi risiko sengatan listrik.
3. Keselamatan Diri
a. Tetap waspada, perhatikan apa yang Anda kerjakan
dan gunakan akal sehat saat mengoperasikan alat
listrik. Jangan mengoperasikan alat listrik bila
Anda sedang lelah, atau berada di bawah pengaruh
obat, alkohol, atau pengobatan. Kelengahan sesaat
saja saat mengoperasikan alat listrik dapat
mengakibatkan cedera diri serius.
b. Gunakan peralatan pelindung diri. Selalu kenakan
alat pelindung mata. Peralatan pelindung, seperti
masker debu, sepatu keselamatan antiselip, helm
proyek, atau pelindung telinga yang digunakan untuk
kondisi yang sesuai akan mengurangi risiko cedera
diri.
BAHASA INDONESIA
14
c. Hindarkan menyalakan alat tanpa disengaja.
Pastikan bahwa sakelar sudah dalam posisi mati
sebelum menghubungkannya ke sumber listrik
dan/atau baterai, mengambil, atau membawa
alat. Membawa perkakas listrik dengan jari Anda
masih menempel pada tombol atau menghidupkan
perkakas listrik yang tombolnya masih menyala akan
berpotensi mengakibatkan kecelakaan.
d. Lepaskan semua kunci setelan atau kunci pas
sebelum menghidupkan alat listrik. Kunci pas atau
kunci yang dibiarkan terpasang pada komponen alat
listrik yang berputar dapat mengakibatkan cedera diri.
e. Jangan melampaui batas. Selalu jaga pijakan dan
keseimbangan yang baik. Hal ini memungkinkan
Anda untuk mengendalikan alat listrik secara lebih
baik dalam situasi yang tidak terduga.
f. Kenakan pakaian yang sesuai. Jangan mengenakan
pakaian longgar atau perhiasan. Jauhkan rambut
dan pakaian dan dari komponen yang bergerak.
Pakaian yang longgar, perhiasan atau rambut panjang
dapat tersangkut pada komponen yang bergerak.
g. Jika disediakan perangkat untuk sambungan
fasilitas pengeluaran dan pengumpulan debu,
pastikan perangkat ini dihubungkan dan
digunakan dengan sesuai. Penggunaan alat
pengumpul debu dapat mengurangi bahaya yang
ditimbulkan oleh debu.
h. Jangan biarkan keakraban karena keseringan
menggunakan alat membuat Anda berpuas diri
dan mengabaikan prinsip keselamatan alat.
Tindakan ceroboh dapat menyebabkan cedera parah
dalam hitungan sepersekian detik.
4. Penggunaan Dan Perawatan Alat Listrik
a. Jangan menggunakan alat listrik dengan paksa.
Gunakan alat listrik yang sesuai untuk aplikasi
Anda. Alat listrik yang tepat akan bekerja lebih baik
dan aman pada tingkatan kerja yang telah dirancang
untuk alat itu.
b. Jangan gunakan alat listrik ini jika tombol tidak
dapat menghidupkan dan mematikan alat. Alat
listrik apa pun yang tidak dapat dikendalikan dengan
tombol adalah berbahaya dan harus diperbaiki.
c. Lepaskan stop kontak dari sumber listrik dan/
atau baterai, jika dilepas dari alat listrik sebelum
melakukan penyetelan apa pun, mengganti
aksesori, atau menyimpan alat listrik. Tindakan
pencegahan untuk keselamatan seperti itu akan
mengurangi risiko menyalakan alat listrik secara tidak
disengaja.
d. Simpan alat listrik yang tidak digunakan jauh dari
jangkauan anak-anak, dan jangan membolehkan
orang yang tidak memahami alat listrik atau
petunjuk ini untuk mengoperasikannya. Alat listrik
dapat berbahaya bila digunakan oleh pengguna yang
tidak terlatih.
e. Rawat alat dan aksesori listrik. Lakukan
pemeriksaan untuk mengetahui apakah ada
komponen bergerak yang tidak sejajar atau
bengkok, komponen yang patah, dan kondisi
lainnya yang dapat mempengaruhi pengoperasian
alat listrik. Jika rusak, perbaiki alat listrik sebelum
digunakan. Banyak terjadi kecelakaan akibat alat
listrik yang tidak terawat dengan baik.
f. Jaga ketajaman dan kebersihan alat pemotong.
Alat pemotong yang terawat dengan baik dengan
mata potong yang tajam akan kecil kemungkinannya
untuk macet serta lebih mudah untuk dikendalikan.
g. Gunakan alat listrik, aksesori, dan mata bor, dsb.,
sesuai petunjuk ini, dengan memperhitungkan
persyaratan kerja dan jenis pekerjaan yang harus
dilakukan. Penggunaan alat listrik untuk pengoperasian
yang tidak sesuai dengan tujuan penggunaan dapat
mengakibatkan situasi yang berbahaya.
h. Meskipun Anda sudah terbiasa menggunakan
mesin, jangan sampai Anda merasa sangat yakin
sehingga mengabaikan prinsip keselamatan alat.
Tindakan ceroboh dapat menyebabkan cedera parah
dalam hitungan sepersekian detik.
5. Servis
a. Alat listrik sebaiknya diservis oleh teknisi yang
mahir dan hanya menggunakan komponen
pengganti yang persis sama. Hal ini akan membuat
keamanan alat listrik selalu terjaga.
PETUNJUK KESELAMATAN UNTUK GERGAJI
PERSAMBUNGAN KAYU SIKU
Gergaji persambungan kayu siku digunakan
untuk memotong kayu atau produk yang
menyerupai kayu, Gergaji tersebut tidak dapat
digunakan dengan roda gerinda untuk memotong
benda berbahan besi seperti bar, batang,
kancing, dll. Debu abrasif menyebabkan komponen
yang bergerak seperti kemacetan pada pelindung
bawah. Percikan api dari pemotongan abrasif
akan membakar pelindung bawah, masukan celah
potongan, dan bagian plastik lainnya.
Gunakan penjepit untuk menyangga benda kerja
jika memungkinkan. Jika menyangga benda kerja
dengan tangan, Anda harus selalu memastikan
tangan Anda menjauh setidaknya 100mm dari
kedua sisi bilah gergaji. Jangan gunakan gergaji
ini untuk memotong benda yang terlalu kecil
untuk dijepit atau dipegang oleh tangan secara
aman. Jika tangan Anda ditempatkan terlalu dekat
dengan bilah gergaji, risiko cedera dari kontak bilah
gergaji dapat bertambah.

Other manuals for Stanley SM16

Related product manuals