EasyManua.ls Logo

Grundfos CMB-SP Booster PM2 - Page 15

Grundfos CMB-SP Booster PM2
20 pages
To Next Page IconTo Next Page
To Next Page IconTo Next Page
To Previous Page IconTo Previous Page
To Previous Page IconTo Previous Page
Loading...
Bahasa Indonesia (ID)
15
7. Lampu indikator
merah "Alarm"
menyala.
a) Tidak ada cairan didalam pompa.
Pompa memerlukan air.
Periksa pipa.
b) Pasokan daya ke pompa
diputuskan setelah unit PM.
Periksa sakelar dan sambungan kabel,
kemudian pastikan pemutus arus
bawaan pada pompa dimatikan.
c) Perlindungan motor pada pompa
telah bermasalah karena
kelebihan beban.
Periksa apakah motor/pompa
tersumbat.
d) Pompa telah rusak. Perbaiki atau ganti pompa.
e) Unit PM sudah rusak. Perbaiki atau ganti unit PM.
8. Sistem tanpa tangki
tekanan:
Lampu indikator
merah “Alarm”
berkedip sekali per
periode.
a) Cycling (hidup dan mati
berulang-ulang).
Keran belum ditutup rapat setelah
digunakan.
Pastikan semua keran telah ditutup.
b) Cycling (hidup dan mati
berulang-ulang).
Ada kebocoran kecil pada pipa
hisap.
Periksa kebocoran pada sistem.
9. Sistem dengan
tangki tekanan:
Lampu indikator
merah “Alarm”
berkedip sekali per
periode.
a) Cycling (hidup dan mati
berulang-ulang).
Tekanan awal tidak ada pada
tangki tekanan, atau ukuran
tangki tidak cukup.
Periksa tekanan awal tangki, dan isi
kembali tangki bila perlu.
Jika ukuran tangki tekanan mencukupi,
atur sakelar DIP 5 ke "OFF", atau ganti
tangki tekanan.
Lihat panduan kilat.
10. Lampu indikator
merah “Alarm”
berkedip dua kali per
periode.
a) Waktu maksimum operasi terus
menerus (30 menit).
Pompa telah bekerja tanpa henti
selama 30 menit.
Periksa kebocoran pada sistem.
Nonaktifkan fungsi ini agar pompa bisa
bekerja selama 30 menit. Lihat panduan
kilat.
11. Lampu indikator
merah “Alarm”
berkedip tiga kali per
periode, dan setiap
pompa waktu
hidupnya tertunda
beberapa detik.
a) Terlalu sering hidup/mati dalam
periode pendek.
Tekanan awal tidak ada pada
tangki tekanan, atau ukuran
tangki tidak cukup.
Periksa tekanan awal tangki, dan isi
kembali tangki bila perlu.
Jika ukuran tangki tekanan mencukupi,
atur sakelar DIP 5 ke "OFF", atau ganti
tangki tekanan.
b) Terlalu sering hidup/mati dalam
periode pendek.
PM 2 diatur untuk hidup/mati
dengan tekanan diferensial 1 bar,
sakelar DIP 5 diatur ke "ON",
tetapi tangki tekanan belum
dipasang pada sistem.
Atur sakelar DIP 5 ke "OFF".
12. Lampu indikator
merah “Alarm”
berkedip empat kali
per periode.
a) Masalah sensor tekanan.
Perbaiki atau ganti unit PM.
13. Kinerja pompa tidak
stabil.
a) Tekanan masuk pompa terlalu
rendah.
Periksa kondisi jalur masuk/hisap ke
pompa.
b) Pipa hisap sebagian tersumbat
oleh partikel.
Lepas dan bersihkan pipa hisap.
c) Kebocoran pada pipa hisap. Lepas dan perbaiki pipa hisap.
d) Terdapat kantong udara pada
pipa hisap atau pompa.
Keluarkan udara dari pipa hisap atau
pompa.
Periksa kondisi jalur masuk/hisap ke
pompa.
Masalah Sebab Solusi

Related product manuals